Sudah Tau Alasannya Mengapa Kucing Selalu Selamat Jika Jatuh dari Tempat Tinggi?!
Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang paling banyak diminati. Banyak sekali jenis kucing yang ada di dunia ini.
Kebanyakan orang memelihara kucing untuk bermain-main karena kelucuan dan keimutan dari kucing. Tapi dibalik keimutannya, pernahkah kamu berpikir kenapa kucing ketika terjatuh selalu bisa mendarat dengan mulus meskipun ia jatuh dari ketinggian yang luar biasa.
Jawabannya adalah karena kucing memiliki sistem keseimbangan dan koordinasi yang luar biasa hebatnya. Sistem inilah yang membuat kucing sadar akan posisinya ketika ia jatuh. Saat si kucing tahu bahwa ia jatuh dalam kondisi terbalik, ia akan segera memutar tubuhnya hingga kakinya berada di bawah.
Setelah pada posisi kaki di bawah, kucing lalu meregangkan kakinya sehingga angin menahan berat tubuhnya. Kemudian ketika sampai di tanah, kucing menekuk kakinya sehingga efek sakit karena terjatuh berkurang.
Rekor menyebutkan bahwa tempat tertinggi kucing terjatuh adalah dari gedung lantai 46. Walaupun saat itu si kucing jatuh tidak langsung ke bawah, tapi sempat memantul beberapa kali di kanopi, ia hanya terpincang-pincang setelah itu, tidak sampai mati.
Rahasia yang lain adalah, kucing dan beberapa hewan lainnya memiliki kemampuan velocity, yaitu kecepatan jatuh maksimum sebesar 60 mil per jam. Ketika kucing terjatuh, maka semakin lama kecepatannya akan bertambah.
Bertambahnya kecepatan itu bisa mencapai titik velocity, dimana pada titik velocity ini kucing akan merasa rileks ketika jatuh. Dan uniknya, semakin tinggi tempat kucing jatuh maka semakin rileks ia dan semakin sedikit resiko patah tulangnya.
Inilah kenapa kucing selalu selamat walaupun terjatuh dari tempat yang sangat tinggi sekalipun.
Kebanyakan orang memelihara kucing untuk bermain-main karena kelucuan dan keimutan dari kucing. Tapi dibalik keimutannya, pernahkah kamu berpikir kenapa kucing ketika terjatuh selalu bisa mendarat dengan mulus meskipun ia jatuh dari ketinggian yang luar biasa.
Jawabannya adalah karena kucing memiliki sistem keseimbangan dan koordinasi yang luar biasa hebatnya. Sistem inilah yang membuat kucing sadar akan posisinya ketika ia jatuh. Saat si kucing tahu bahwa ia jatuh dalam kondisi terbalik, ia akan segera memutar tubuhnya hingga kakinya berada di bawah.
Setelah pada posisi kaki di bawah, kucing lalu meregangkan kakinya sehingga angin menahan berat tubuhnya. Kemudian ketika sampai di tanah, kucing menekuk kakinya sehingga efek sakit karena terjatuh berkurang.
Rekor menyebutkan bahwa tempat tertinggi kucing terjatuh adalah dari gedung lantai 46. Walaupun saat itu si kucing jatuh tidak langsung ke bawah, tapi sempat memantul beberapa kali di kanopi, ia hanya terpincang-pincang setelah itu, tidak sampai mati.
Rahasia yang lain adalah, kucing dan beberapa hewan lainnya memiliki kemampuan velocity, yaitu kecepatan jatuh maksimum sebesar 60 mil per jam. Ketika kucing terjatuh, maka semakin lama kecepatannya akan bertambah.
Bertambahnya kecepatan itu bisa mencapai titik velocity, dimana pada titik velocity ini kucing akan merasa rileks ketika jatuh. Dan uniknya, semakin tinggi tempat kucing jatuh maka semakin rileks ia dan semakin sedikit resiko patah tulangnya.
Inilah kenapa kucing selalu selamat walaupun terjatuh dari tempat yang sangat tinggi sekalipun.
Tidak ada komentar